Pelatihan “Developing Global Diversity Character” yang diselenggarakan pada hari kedua, 8 Juni 2024, para peserta menerima pengalaman lantas dalam menjalankan proyek pendidikan kewarganegaraan global. Pelatihan ini kembali diadakan secara hybrid, dengan peserta yang hadir secara lantas di Hotel Santika Cirebon dan peserta lainnya mengikuti secara daring lewat Zoom Meeting.
Setelah menerima materi mengenai cara mengidentifikasi persoalan global dan memilih persoalan untuk kajian kelas dari dari para narasumber, para peserta melanjutkan serangkaian langkah praktis untuk mendalami proyek kewarganegaraan global. Kegiatan diawali dengan tahap memilih persoalan untuk kajian kelas sebagai tindak lanjut dari sesi sebelumnya. Peserta mengobrol dan memastikan info-info global yang relevan dan signifikan untuk diangkat dalam proyek mereka.
Langkah selanjutnya yakni mengumpulkan data dan menjalankan tindak lanjut. Peserta slot server Thailand diajak untuk mengumpulkan info yang mendalam mengenai info yang telah dipilih, bagus lewat wawancara, sumber info media cetak/online, dan perhatikan lewat dunia maya. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dasar yang kuat bagi pengembangan proyek kewarganegaraan global yang akan mereka kerjakan.
Setelah data terkumpul, peserta diajak untuk memaksimalkan portofolio kelas mengaplikasikan aplikasi Prezi. Dalam sesi ini, mereka membentuk dokumen yang memuat hasil penelitian dan rencana perbuatan yang akan dilaksanakan untuk mengatasi info global yang dipilih. Portofolio yang dioptimalkan dengan aplikasi Prezi ini berfungsi sebagai portofolio bahan tayangan dalam mengimplementasikan proyek kewarganegaraan global, dengan visualisasi yang menarik dan interaktif.
Pada puncak pelatihan hari kedua, para peserta menjalankan presentasi showcase proyek. Peserta mempresentasikan proyeknya di depan dewan juri dan peserta pelatihan lainnya. Juri untuk proyek ini terdiri dari Prof. Dr. Danny Meirawan, M.Pd., Dr. Ridwan Purnama, M.Si., dan Ade Cahyaningsih, M.Pd. Pada sesi ini, para peserta diberi kesempatan untuk berbagi penemuan kreatif dan rencana tindakannya.
Pelatihan hari kedua ditutup dengan sesi refleksi dan tindak lanjut proyek sekolah. Peserta diajak untuk merenungkan pengalaman dan pembelajaran yang telah mereka peroleh selama dua hari pelatihan. Diskusi mengenai langkah-langkah selanjutnya untuk mengimplementasikan proyek kewarganegaraan global di sekolah masing-masing juga menjadi komponen penting dari sesi penutup ini.
Pelatihan pada hari kedua ini diharapkan bisa memberikan pengalaman praktis yang berharga bagi para peserta, mempersiapkan mereka untuk mengaplikasikan pendidikan kewarganegaraan global di lingkungan sekolah. Dengan kombinasi teori dan praktik yang sepadan, diharapkan peserta bisa membawa perubahan positif dan signifikan dalam pendidikan karakter di Indonesia. Kami menyatakan terima kasih terhadap seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pengerjaan pelatihan ini dan mau inisiatif ini terus berkembang untuk kebaikan pendidikan di masa depan.
